Subhishine Area

Virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Virus komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara langsung merusak perangkat keras komputer tetapi dapat mengakibatkan kerusakan dengan cara memuat program yang memaksa over process ke perangkat tertentu. Ya begitu deh kata wikipedia. Pokonya virus bikin frustasi banyak orang, kaya ilustrasi gambar di atas.

Mencegah virus masuk komputer bisa kita lakukan dengan menginstall anti virus, tapi gimana kalo mencegah virus masuk flashdisk kita?..
Pasti gawat banget kalo dalam flashdisk kita banyak tersimpan dokumen penting.

Emangnya engga ada anti virus buat flashdisk?.
Begini nih, anti virus itu butuh otak untuk bisa bekerja. Komputer memiliki sistem operasi sebagai tempat anti virus terinstall dan bekerja. Sementara flashdisk hanya merupakan media penyimpanan, tidak memiliki processor, tidak memiliki sistem operasi, sehingga flashdisk hanya bersifat pasif dan dapat dengan mudah terinfeksi virus.

Emang sih ada anti virus untuk jenis smart flashdisk tertentu, seperti flashdisk pintar U3. Tapi sepengalaman saya, terkadang ketika flashdisk tertancap pada komputer yang penuh virus, virus lebih dahulu masuk flashdisk dibanding anti virus flashdisk bekerja. Walhasil flashdisk tetep aja kemasukan virus. Cape deh..

Nah, gimana tuh caranya biar flashdisk ga kemasukan virus? Solusi yang akan dijelaskan tutorial ini adalah dengan memprotect flashdisk.

Melakukan write protect flashdisk itu apa sih?
Write protect itu mencegah adanya transfer data apapun, termasuk virus, ke dalam flashdisk. Jadi kita ga bisa melakukan copy file dari komputer ke flashdisk, tapi kalo copy data dari flashdisk ke komputer bisa.

Teknik write protect dilakukan misal jika kita hanya ingin membagi file dalam flashdisk kita ke dalam komputer orang, tapi kita engga/kurang percaya apakah komputer itu bebas virus atau penuh virus. Nah biar flashdisk kita ga kemasukan virus, kita lakukan teknik write protect.

Gimana caranya? Ada 3 pilihan cara yang bisa dilakukan:

1. Membeli dan menggunakan flashdisk yang memiliki switch write protect

Kalau kamu-kamu berniat membeli flashdisk yang bisa aman dari virus, belilah flashdisk yang memiliki switch write protect (lihat ilustrasi gambar di atas). Saya ga bermaksud promosi merek flashdisk di atas lho.. cuma mau nunjukin tombol switch write protect.

Flashdisk semacam itu rada jarang sih, tapi kalo kamu pejuang sejati yang benar-benar gigih untuk mendapatkannya, pasti dapet. Cari aja di toko-toko komputer di dekat rumah kamu.

Kalau flashdisk yang kamu miliki tidak memiliki tombol switch write protect, yah daripada membeli flashdisk baru, mending kita lakukan write protect menggunakan software.

2. Menggunakan software write protect
Ada 2 software write protect yang akan saya perkenalkan di sini:

- Thumb Screw: artikel lanjutan klik di sini
- USB Write Protect: artikel lanjutan klik di sini

Yang mana pilihan kamu?.. baca saja tutorialnya sampai tuntas, lalu tentukan pilihan yang sesuai dengan kamu.

versi cetak