Subhishine Area

Rayuan Gombal Ala threeway

Kamis, 5 November 2009 11:09:12 - oleh : threeway

Ini adalah artikel kiriman dari user bernama threeway..

Hai kawan ku, di manapun kalian berada dengarkanlah seruan ku ini, untuk menjunjung tinggi martabat kita sebagai laki-laki sejati, jika di blog saya yang kemarin saya membuat serangkaian puisi untuk para wanita, kini di sini pula saya ingin memberi puisi-puisi saya yang terbaru.

Ya walapun saya masih mengikut sertakan puisi yang lama juga....
"Jika kalian ingin memberi pujian kepada sang kekasih, tapi kalin bingung mau ngomong apa supaya membuat kekasih hati kita menjadi kesemsem"
Ga usah taku ni saya punya banyak koleksi kata-kata cinta untuk mu ..!

" Nhe yang Versi baru "

Aku tidak minta bintang atau bulan kepadamu.
Cukup temani aku selamanya di bawah cahayanya.

Kamu punya profesi jadi pencuri ya?
Abisnya kamu mencuri hatiku sih!

+ Kamu tau apa yang sedang aku pikirkan saat ini?
- Tidak. Apa?
+ Kamu.

+ Kamu pasti pengrajin sendok.
- Emang kenapa?
+ Karena kamu selalu mengaduk-aduk perasaanku.

Kalau rumahmu kebakaran, telpon pemadam kebakaran.
Kalau kamu kecurian, telponlah polisi.
Tapi kalau kamu kesepian, telponlah saya.

+ Sakit nggak waktu kamu jatuh?
- Jatuh? kapan?
+ Waktu kamu jatuh dari langit ke dalam hatiku.

+ Aku didiagnosa sakit jantung.
- Hah! Kok bisa?
+ Iya. Jantungku selalu berdegup kencang bila dekat denganmu.

+ Kamu pasti kuliah di seni pahat ya?
- Nggak. Emang kenapa?
+ Soalnya kamu pintar sekali memahat namamu di hatiku.

+ Ibu kamu pasti tukang bantal ya?
- Emang kenapa?
+ Kalo deket denganmu aku selalu merasa nyaman.

+ Bapak kamu pasti seorang astronot.
- Bukan. Emang kenapa?
+ Soalnya aku melihat banyak bintang di matamu.

+ Kamu nggak capek bolak-balik terus?
- Bolak-balik gimana maksudmu?
+ Bolak-balik dalam pikiranku.

+ Kamu pasti selalu malas cuci piring.
- Enak aja!
+ Soalnya tanganmu halus sekali.

+ Kamu punya kunci apa aja sih?
- Kunci rumah, kunci mobil, kunci lemari. Emang ada apa?
+ Punya nggak kunci untuk membuka hatimu kepadaku?

+ Kakekmu pasti penambang ya?
_ Hus.. Jangan sembarangan ngomong.
+ Soalnya banyak berlian di matamu.

+ Setiap malam aku berjalan-jalan di suatu tempat. Kamu tau di mana itu?
- Di mana?
+ Di hatimu.

+ Kamu tau berapa kali kamu datang dalam pikiranku?
- Tidak.
+ Hanya sekali.
- Hanya sekali doang?
+ Ya. Sebab kamu tidak pernah pergi lagi dari pikiranku.

" Nah kalau yang ini yang lama "

=>Jika aku bisa jadi bagian dari dirimu, aku mau jadi airmatamu, yang tersimpan di hatimu, lahir dari dari matamu, hidup di pipimu, dan mati di bibirmu

=>Kalau suatu saat kamu hancurkan hatiku… akan kucintai kamu dengan kepingannya yang
tersisa.

=>Berusaha melupakanmu, sama sulitnya dengan mengingat seseorang yang tak pernah
kukenal.

=>Kalau kamu ajak aku melompat bareng, aku ngga bakalan mau. Mending aku lari ke bawah, bersiap menangkapmu.

=>Kalau kamu nanya berapa kali kamu datang ke pikiranku, jujur aja, cuma sekali. abisnya, ga pergi-pergi sih!

=>Aku pernah jatuhkan setetes air mata di selat Sunda. Di hari aku bisa menemukannya lagi,
itulah waktunya aku berhenti mencintaimu.

=>Pertama ketemu, aku takut ngomong sama kamu. Pertama ngomong sama kamu, aku takut kalau nanti suka sama kamu. Udah suka, aku makin takut kalau jatuh cinta. Setelah sekarang cinta sama kamu, aku jadi bener2 takut kehilangan kamu. Kamu emang menakutkan

=>Ketika hidup memberiku seratus alasan untuk menangis, kau datang membawa seribu alasan untuk tersenyum.

=>Tadi malam aku kirim bidadari untuk menjaga tidurmu. Eh, dia buru-buru balik. Katanya, ‘Ah, masa bidadari disuruh jaga bidadari?’

=>Orang bilang bulan itu indah…tapi aku bilang tidak. Orang bilang planet venus itu cantik…tapi menurut aku tidak. Aku bilang bumi itu indah dan cantik…karena ada kamu.


Dari beberapa kata-kata di atas boleh kamu gunakan jika pacar atau sang kekasih mu lagi marah besar sama kamu, dan lakukan dengan sebenar-benarnya...jangan menyerah bila mendapat kegagalan...Lanjutkan lah themand.

"S.E.L.A.M.A.T.M.E.N.C.O..B.A"

versi cetak

Artikel "Nice Words" Lainnya